Hari Olahraga Nasional dan Makna Kata Olahraga - Ulas Bahasa -->

Hari Olahraga Nasional dan Makna Kata Olahraga

Post a Comment

Tak ada salahnya kita mengulik sedikit makna kata olahraga. Sebab, hari ini tanggal 9 September, kita memperingati Hari Olahraga Nasional.

ilustrasi makna kata olahraga
Ilustrasi olahraga. Sumber gambar: Keith Johnston dari Pixabay.

Sebagai langkah awal, kita akan mengunjungi KBBI Online (Daring). Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memberikan dua makna terhadap kata olahraga.

Pertama, olahraga adalah gerak badan untuk menguatkan dan menyehatkan tubuh (seperti sepak bola, berenang, lempar lembing).

Kedua,  olahraga adalah aktivitas yang melibatkan fisik dan keterampilan dari individu atau tim, dilakukan untuk hiburan.

Kedua makna yang disampaikan KBBI di atas memang sesuai dengan asal kata olahraga, yakni olah dan raga. Jadi, makna kata olahraga mengacu kepada kegiatan yang mengarah pada faktor tubuh atau fisik alias raga.

Sekarang kita beralih ke arena olahraga internasional. Kita akan mencari kata yang serupa di sana. Istilah sport banyak dipakai orang di pelbagai belahan dunia untuk menyebut kegiatan olahraga.

Serupa dengan KBBI, CambridgeDictionary juga memaknai kata sport sebagai kegiatan yang cenderung berhubungan dengan fisik. Dua makna kata yang dipaparkan dalam kamus ini menunjukkan kesan tersebut.

Pertama, sport artinya 'a game, competition, or activity needing physical effort and skill that is played or done according to rules, for enjoyment and/or as a job'.

Contoh penggunaannya dalam kalimat misalnya:

1. Football, basketball, and hockey are all team sports.

2. I enjoy winter sports like skiing and skating.

Silakan baca juga artikel mengenai istilah-istilah terkait personalia dari recruitment hingga resign.

Kedua, sport adalah 'all types of physical activity that people do to keep healthy or for enjoyment'.

Berikut ini contoh kalimatnya. She used to do/play a lot of sport when she was younger.

Makna yang disampaikan oleh Oxford Learners Dictionaries pun tak jauh beda. Kamus ini mengartikan sport sebagai activity that you do for pleasure and that needs physical effort or skill, usually done in a special area and according to fixed rules.

Makna Kata Olahraga yang Berbeda

Namun ada hal yang berbeda antara Cambridge Dictionary dengan KBBI. Selain pengertian yang berhubungan dengan aktivitas fisik, Cambridge Dictionary juga menafsirkan istilah ini sebagai sebuah makna yang lebih bersifat batin atau mental yang baik. 

Kamus ini menyatakan bahwa sport artinya 'a pleasant, positive, generous person who does not complain about things they are asked to do or about games that they lose'.

Kira-kira terjemahannya seperti ini. Orang yang menyenangkan, positif, murah hati yang tidak mengeluh saat diminta melakukan sesuatu, atau ketika mereka kalah dalam sebuah permainan.

Kamus Cambridge juga memberikan sebuah kalimat sebagai contoh penggunaan arti kata dimaksud. Oh, Douglas - be a (good) sport and give me a lift to the station.

Salah satu makna dari paparan Cambridge Dictionary di atas adalah seseorang yang bisa menerima kekalahan dengan sikap positif. Sebuah sikap yang sangat terpuji dan berhubungan erat dengan kegiatan-kegiatan olahraga.

Silakan baca juga tulisan yang mengulas "diskriminasi" dalam  penggunaan istilah kartu member dan kartu anggota.

Sudah selayaknya setiap insan yang melakukan atau mengelola aktivitas-aktivitas olahraga meyakini dan melaksanakan sport sesuai makna yang dikemukakan Cambridge Dictionary tersebut.

infografik makna kata olahraga dan sport

Infografik yang menggambarkan perbedaan makna kata olahraga dan sport. Sumber data: kbbi.kemdikbud.go.id dan dictionary.cambridge.org.

Jika kondisi seperti ini yang terjadi, barangkali kita tak akan sering menyaksikan permainan olahraga yang melenceng dari aturan cabang olahraga itu. Misalnya saja, orang-orang yang beradu tinju ketika sedang memainkan cabang olahraga sepak bola.

Sportif Artinya Apa, Sih?

Kini kita masih sering melihat pemandangan ganjil di lapangan. Tak jarang terlihat seorang pemain sepak bola menggunakan keterampilan tendangan salto untuk melukai lawan atau bahkan wasit dalam sebuah pertandingan.

Semestinya sang pemain bisa mencontoh Widodo Cahyono Putro. Mantan pemain tim nasional Indonesia itu pernah menorehkan sejarah yang manis bagi persepakbolaan Indonesia di kancah Asia.

Ketika itu, dalam turnamen Piala Asia tahun 1996, ia mencetak gol akrobatik yang kemudian tercatat sebagai salah satu gol terindah dalam sejarah sepak bola Asia. Sebuah contoh penggunaan keterampilan tendangan salto yang sangat mengesankan.

Sayangnya lagi, pemandangan demikian tak hanya terjadi di tengah lapangan. Kejadian serupa acap berlangsung juga di luar arena. 

Masih sering kita dapati kabar adanya pengurus suatu cabang olahraga yang tidak menghayati makna sport dalam tindak-tanduknya ketika mengurus kegiatan olahraga.

Silakan baca juga tulisan yang membahas sebentuk ungkapan ganjil free ongkir.

Dalam penelusuran lebih lanjut, saya memperoleh sebuah hal yang cukup menggembirakan. Ternyata KBBI telah mengadopsi kata sport meskipun tidak secara “bulat”.

KBBI menandai kata tersebut sebagai bentuk cakapan, yakni kata yang digunakan dalam ragam takbaku. Kata sport merupakan sinonim dari kata olahraga. Sementara itu, kata sportif yang bisa dibilang sebagai kata baru atau kata turunan dari kata sport telah diterima secara penuh dalam KBBI.

Terdapat dua makna yang ditampilkan oleh KBBI terhadap kata sportif. Salah satu makna sportif adalah sikap mental yang positif, yaitu bersifat kesatria, jujur, dan sebagainya.

Sebuah contoh penggunaan kata ini dalam kalimat adalah “Jadilah penonton dan pemain yang sportif, jangan emosional.”

Pengaruh Pilihan Kata terhadap Sikap Manusia

Uraian di atas mengarahkan kita pada suatu kesimpulan. Jelas terlihat bahwa kata sportif artinya berkonotasi baik bukan hanya pada sisi fisik, melainkan juga sikap mental. 

Sayangnya, kita cukup sulit menghubungkan makna non fisik yang baik ini dengan kata olahraga.

Silakan baca juga ulasan mengenai pedestrian dan busway yang bernasib serupa.

Dari sini kemudian bisa muncul sebuah pertanyaan yang menggelitik. Apakah memang ada pengaruh penggunaan istilah 'olahraga' yang lebih mengarah kepada urusan fisik dengan banyaknya keributan yang terjadi dalam dunia olahraga kita?

Tentu saja kita tidak dapat menjawab pertanyaan ini secara sederhana. Barangkali terdapat kajian-kajian mendalam menyangkut fenomena ini.

Semoga kita mampu memberi makna kata olahraga seperti padanan katanya dalam bahasa Inggris. Dalam hal ini, kita membayangkan bahwa olahraga adalah istilah positif tidak hanya bagi raga, tetapi juga menyangkut jiwa manusia.

Artikel Terkait

Post a Comment